... are like durian

Friends and friendship are like durian. kekekekek...
Ada yang bulat, ada yang lonjong, ada yang tebal isinya (baca: lemak wakakakak), ada yang nipis, ada yang manis (senyumnya), ada yang pahit.

Kulit durian, berduri. Seperti ikatan persahabatan yang saling melindungi satu sama lain. Daripada serangan musuh, caci maki nista orang yang dengki dengan persahabatan yang terbina.

Namun ada kalanya durian menjadi busuk dek ulat yang menerobos mencemari kualiti ulas-ulas durian. Bak persahabatan yang jitu, namun masih tidak mampu menangkis perasan hasad dengki, iri hati yang mampu merobek persahabatan.

Kadangkala, persahabatan mampu terbina semula. Namun, persahabatan yang indahnya seperti ulas-ulas durian, kini hanya indah sebagai tempoyak. Masih sedap juga...

Masa berganti masa, durian mencapai kematangan dan gugur menyembah bumi. Ulas-ulas durian yang bagaikan sehidup semati, berkongsi apa seadanya siang dan malam kini tidak mampu bersama lagi, satu persatu dipisahkan. Masa dan kematangan menjarakkan persahabatan.



Namun, jika aku menjadi biji durian, ingin sekali aku dicampakkan ke mana biji-biji durian yang lain dicampakkan agar persahabatan terus abadi, mekar menjadi pohonan durian yang menggapai tinggi.

Hehehehe... thank you my friends, wherever you are for being by my side through good and bad times.